Minggu, 11 September 2016

Project lama yang terkesan baru

Assalammualaikum
Halloo pembaca setia tulisan ngaur dan sangat sederhanaku. Aku ada kabar gembira nihh buat kita semua. InsyaAllah aku akan menyelesaikan project yang tertunda selama 2tahun ini. Yaitu melanjutkan cerpenku yang telah terpublikasi pada koran Pontianak Post tahun 2014 dan dalam sebuah buku terbitan IAIN press kumpulan Cerita Pendek Remaja yang bertemakan Cerita Pontianak Cerita Kota Kita. Masih dalam judul yang sama yaitu Cinta Dan Persahabatan.
Aku mohon do'a dan dukungannya yaa supaya novel komersial pertamaku segera terselesaikan Aamiin. Sekian dulu yaa, ada quote nih yang aku buat untuk memecut semangatku.
"Profesionalitas adalah ketika kita mampu mengubah down mood agar selalu up mood"
"Penulis adalah makhluk abadi terlukis dalam karya yang terkenang hingga nyawa tak lagi di kerongkongan"

Bakti Pertiwi

Bakti Pertiwi
OFA

Tujuh belas Agustus seribu sembilan ratus empat puluh lima
Hari bahagia bagi bangsa Indonesia
Perjuangan pahlawan terbayar sudah dengan sebuah kata
Merdeka!!!
Kini enam puluh delapan tahun negeri tercinta telah merdeka
Terbebas dari belenggu durjanah, Indonesia Raya berkumandang di seantero nusantara
Merah Putih bukti pengorbanan mereka
Pahlawan yang tak pernah lelah memperjuangakn bangsa tercinta
Tetes darah mereka terlalu mahal tuk dibayar dengan sumpah
Rintisan air mata serta do'a tak kan mampu terlunasi dengan janji buta
Negara yang kini telah diisi oleh kebodohan
Pertiwi kini terbelenggu kemunafikan serta kebohongan
Wahai para pemuda!!
Dimana kini pengorbananmu??
Apa yang hendak kau buktikan tuk Negeri ini??
Bumi pertiwi kini menangis kawan
Garuda kini telah pincang
Tak mampu terbang ke angkasa melayang
Tak lagi dapat kepakkan sayap keperkasaan
Ingat janjiku pada pertiwi!!
Kukan bawa garuda terbang ke puncak tertinggi!!

Jumat, 22 Juli 2016

Penyimpangan Berbahasa Indonesia di Kalangan Remaja

Penyimpangan Berbahasa Indonesia di Kalangan Remaja
Bahasa merupakan alat komunikasi verbal dan nonverbal yang digunakan untuk berkomunikasi serta menyampaikan maksud dan tujuan antara satu orang dengan orang lain, atau antara satu kelompok dengan kelompok yang lain dan antara orang dengan kelompok. Bahasa juga merupakan acuan dasar untuk menilai orang lain atau kelompok lain apakah beretika atau tidak. Bahasa sendiri memiliki arti sistem yang teratur dan tersusun berupa simbol simbol bunyi yang berguna untuk mengekspesikan perasaan dan tujuan.
Indonesia sendiri memiliki bahasa pemersatu bangsa, suku, ras, budaya dan agama yaitu bahasa Indonesia. Di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia setiap warganya wajib menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar dalam kesehariannya. Namun pada kenyataannya penyimpangan berbahasa itu terjadi di seluruh penjuru Negara Kesatuan Republik Indonesia. Remaja sekarang banyak menyepelekan pentingnya berbahasa Indonesia yang baik dan benar, satu diantara faktor penyebabnya adalah dampak negatif  globalisasi yang  membuat remaja malu menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Mereka lebih memilih menggunakan bahasa gaul yang tidak sesuai dengan kaidah berbahasa yang baik dan benar, tetapi mereka malahan bangga dengan penyimpangan berbahasa yang mereka lakukan itu.
Perlunya kesadaran dari setiap remaja untuk merubah paradigma yang salah itu,  contoh kecil agar kita dapat menghindar dari penyimpangan berbahasa  seperti berlatih menggunakan bahasa Indonesia yang baku, tidak menggunakan bahasa alay dan gaul karena dapat menimbulkan persepsi ganda di kalangan masyarakat luas, berlatih menggunakan pesan verbal maupun nonverbal tanpa menyingkat-nyingkat kata dan sesuai dengan kaedah berbahasa, dan jangan menggunakan bahasa gaul saat melakukan komunikasi nonverbal, itu akan menimbulkan pengertian ganda dari pesan tersebut.
Ingat sumpah yang selalu remaja Indonesia ucapkan setiap tanggal 28 Oktober, sumpah yang diperjuangkan oleh para pendiri bangsa ini. Jangan sampai remaja Indonesia larut akan arus negatif globalisasi dan melupakan arti penting bahasa Indonesia. Sumpah yang akan selalu jadi saksi janji remaja terhadap Negri tercinta ini, yaitu “ Kami Putra dan Putri Indonesia menjunjung bahasa persatuan bahasa Indonesia”

It's me

Menjadi orang yang penuh dengan imajinasi dan tak jarang beberapa ilmu tertuang dalam karya. Seorang penulis akan selalu menjadi sejarah. Ntah saat dia masih hidup ataupun telah tiada.  Amal dan ilmu yang diberikan melalui karya akan mengalir menjadi amalan jariah. Berkarya atas dasar hobby dan bukan ambisi itu jauh lebih baik. Jika kau berkarya atas dasar ambisi maka duit menjadi hal yang akan selalu ingin kau kejar dan tak akan ada puasnya.  Tapi hobby,  sesimple apapun karyamu pembaca akan merasa ketulusan, keikhlasan didalam tulisanmu, jika sudah hati yang bermain hitung bukanlah harga mati dalam berkarya. Diminta buat menuangkan ide di berbagai ruang seni tanpa dibayar pun rasa puas akan penyaluran hobbi itu menjadi hal yang amat sangat luar biasa.  Terkadang setelah 4tahun aktif pasif di dunia menulis, terbaca kembali karya-karya yang pernah dibuat, terbesit didalam hati rasa tak percaya seperti mimpi hobby yang dilakukan dengan tulus mendapat apresiasi baik dari berbagai pihak.  Dan kalau sudah begini apa yang lebih berharga dari sekedar ucapan Alhamdulillah.  Selalu bersyukur, Saya masih "anak bawang" didunia menulis, walaupun dimata orang ini biasa tapi ini jauh luar biasa untuk seorang "anak bawang" seperti saya. Terimakasih untuk semua pihak yang selalu menyemangati saya dalam berkarya, ini hanya beberapa yang masih terpajang apik dan berhasil saya dapatkan.
"karna semua orang itu hakekatnya adalah penulis, tak bisa menulis untuk publik, tapi tetap menulis untuk catatan amal masing-masing"

Minggu, 26 Juni 2016

Pacaran HARAM

Kamu tau dalam islam "makan babi itu HARAM" maka kamu menjauhinya. Dan kamu juga tau dalam islam "pacaran itu HARAM" tapi kenapa masih dilakukan. Kenapa harus pilih-pilih dalam melakukan syariat. Itu sama aja dengan kamu menghalalkan sesuatu yang haram hanya karna nafsu dunia. Memang semua yang pacaran belum tentu berzina tapi zina berawalnya tetap dari pacaran. Jangan khawatir masalah jodoh, semuanya sudah Allah tuliskan di Lauhulmahfud
"Wanita-wanita yang tidak baik untuk laki-laki yang tidak baik, dan laki-laki yang tidak baik adalah untuk wanita yang tidak baik pula. Wanita yang .baik untuk lelaki yang baik dan lelaki yang baik untuk wanita yang baik" (Qs. An Nur:26)
Yang harus dilakukan saat ini yaa belajar memperbaiki diri, mempersiapkan diri, belajar dari pengalaman orang lain dan terus mendalamin islam.
OFA

Sabtu, 25 Juni 2016

Setiap orang itu pasti memiliki hati, namun mengapa masih banyak orang yang enggan untuk berhijrah di jalan Allah?? Selama saya menjadi mahasiswa keperawatan. Saya menyadari, sebenarnya yang Allah maksud dengan "hati" di dalam AlQuran itu adalah "otak". Karna, yang dapat mengatur segala tingkah laku, mood, pikiran, perasaan, dan lain sebagainya itu adanya di otak bukan di hati. Itulah mengapa AlQuran diturunkan untuk kaum yang berfikir seperti pada beberapa ayat
"untuk menjadi petunjuk dan peringatan bagi orang-orang yang berfikir." (QS Ghafir: 54)
Lalu bagaimana dengan hijrah. Hijrah adalah sebuah perjalanan hati menuju Ridha dan ketaatan Allah SWT. Saya menyadari setiap fikiran teman-teman pasti ingin menjadi orang yang lebih baik dari sebelumnya. Hanya saja teman- teman itu mengedepankan omongan sekitar, takut dengan respon negatif dari orang terdekat jika nanti berhijrah, masih merasa muda dalam usia, masih ingin hura-hura dan lain sebagainnya.
Saya sangat paham sekali dengan itu semua. Tapi coba teman-teman pikir dalam sebuah Hadits Nabi SAW yang diriwayatkan oleh Abdullah bin Abbas ra bahwa Rasulullah SAW bersabda: “Bahwa malaikat maut memperhatikan wajah manusia di muka bumi ini 70 kali dalam sehari. Ketika Izrail datang merenungi wajah seseorang, didapati orang itu sedang bergelak-ketawa. Maka berkata Izrail: ‘Alangkah herannya aku melihat orang ini, padahal aku diutus oleh Allah untuk mencabut nyawanya kapan saja, tetapi dia masih terlihat bodoh dan bergelak ketawa’.” nah apa jadinya saat malaikat maut melihat wajah kita dan saat itu juga Allah memerintahkannya untuk mencabut nyawa kita dalam keadaan yang buruk. Nauuzubillahiminzalik. Dan banyak banget saudara-saudari muslim kita yang masih berusia muda sudah menghadap Sang Pemilik Kehidupan Allah SWT. Soo, yuk sama-sama kita mulai memperbaiki diri.

Perbedaan Hidayah dan Hadiah

Perbedaan hidayah dan hadiah.

Nahhh teman-teman sebenarnya udah tau dong yaa perbedaannya apa.
Hadiah. Hadiah merupakan sesuatu yang di berikan orang lain kepada kita secara langsung sampai kekita tanpa kita minta dan tanpa harus mengeluarkan apapun untuk mendapatkannya.
Sementara hidayah, hidayah adalah suatu hadiah dari Allah SWT yang "mesti" kita jemput agar selalu dekat dan dapat kita raih demi mengapai kebahagian dunia dan akhirat, yang membutuhkan perjuangan disertai do'a.
Nahh kalo ada teman-teman yang masih bilang "ntar aja hijrah nya, nunggu hidayah" lahh hidayah kan kita yang jemput, bukan hadiah yang mesti diantarin langsung ke kamu.

Sooo. Tunggu apa lagi, yukk mulai menjemput hidayah kita masing-masing selagi masih diberi nikmat usia, nikmat nafas, nikmat sehat dan segala nikmat lainnya oleh Allah SWT. Jangan siasiakan waktumu. Karna 60tahun kau hidup di dunia setara dengan 1000tahun di akhirat.

Jumat, 29 April 2016

Foto kok mirip hewan???

Kenapa harus memiripkan diri seperti hewan yang tak memiliki akal. Lantas kita manusia adalah mahluk yang diciptakan Allah dengan akal dan budi pekerti yang luhur. Jangan sampai kita terbawa perilaku orang yahudi dan di laknat Allah. Gaul boleh boleh aja asal jangan merusak aqidah😄

Surat Al-A’raf Ayat 176

وَلَوْ شِئْنَا لَرَفَعْنَاهُ بِهَا وَلَٰكِنَّهُ أَخْلَدَ إِلَى الْأَرْضِ وَاتَّبَعَ هَوَاهُ ۚ فَمَثَلُهُ كَمَثَلِ الْكَلْبِ إِنْ تَحْمِلْ عَلَيْهِ يَلْهَثْ أَوْ تَتْرُكْهُ يَلْهَثْ ۚ ذَٰلِكَ مَثَلُ الْقَوْمِ الَّذِينَ كَذَّبُوا بِآيَاتِنَا ۚ فَاقْصُصِ الْقَصَصَ لَعَلَّهُمْ يَتَفَكَّرُونَ

Dan kalau Kami menghendaki, sesungguhnya Kami tinggikan (derajat)nya dengan ayat-ayat itu, tetapi dia cenderung kepada dunia dan menurutkan hawa nafsunya yang rendah, maka perumpamaannya seperti anjing jika kamu menghalaunya diulurkannya lidahnya dan jika kamu membiarkannya dia mengulurkan lidahnya (juga). Demikian itulah perumpamaan orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami. Maka ceritakanlah (kepada mereka) kisah-kisah itu agar mereka berfikir.

Selasa, 26 April 2016

Karakteristik Islam Rahmatan Lil Alamiin

Karakteristik Islam Rahmatan Lil Alamiin

Allah SWT sang pencipta manusia, Dzat yang sangat mengerti karakter, kelebihan dan kekurangan manusia. Aturan yang Dia berikan memiliki dimensi universal, nihil cacat dan kurang. Sangat bertolak belakang dengan aturan produk manusia yang serba kurang dan penuh kelemahan. Pelaksanakan dan penerapan sistem dari yang Maha Sempurna ini niscaya akan memberi rahmatan lil ‘alamin. Dan jika dicermati secara holistik, setidaknya ada empat karakteristik yang dimiliki Islam sebagai pembawa rahmat ini. Karakter ini hanya terdapat pada Islam rahmatan lil 'alamin, dan tidak terdapat pada Islam yang tercampur seperti Islam Moderat, Islam Nusantara, apalagi Islam Liberal.

Pertama, Islam rahmatan lil ‘alamin bersifat menyeluruh ( شمولية )
Kemenyeluruhan Islam sebagai pembawa rahmat kehidupan nampak jelas bahwa Islam telah mengatur semua aspek kehidupan. Seperti aspek politik, kemasyarakatan, ekonomi, kebudayaan, akhlak, dan lain sebagainya. Islam datang untuk mengatur hubungan manusia dengan Tuhan-Nya, mengatur manusia dengan dirinya sendiri, serta mengatur manusia dengan manusia lainnya dalam sebuah masyarakat yang unik.

Rangkaian aturan hubungan antara manusia dengan Tuhan-Nya itu terekam pada akidah dan ibadah –madhah--. Hubungan antara manusia dengan dirinya sendiri terwujud pada persoalan makanan, pakaian, dan akhlak. Sementara hubungan manusia dengan manusia yang lainnya tampak pada aktivitas mu’amalat, ‘uqubat, dan politik dalam dan luar negeri. Alllah SWT berfirman:

وَ نَزَّلْنَا عَلَيْكَ الْكِتَابَ تِبْيَاناً لِّكُلِّ شَيْءٍ وَ هُدًى وَ رَحْمَةً وَ بُشْرَى لِلْمُؤْمِنِيْنَ

“Dan Kami turunkan kepadamu Al kitab (Al Quran) untuk menjelaskan segala sesuatu dan petunjuk serta rahmat dan kabar gembira bagi orang-orang yang berserah diri.” (An Nahl 89)

Allah SWT telah menjamin kelengkapan Islam sebagai ideologi pembawa rahmat juga jelas dalam firman-Nya:

الْيَوْمَ أَكْمَلْتُ لَكُمْ دِيْنَكُمْ وَ أَتْمَمْتُ عَلَيْكُمْ نِعْمَتِيْ وَ رَضِيْتُ لَكُمُ الْإِسْلاَمَ دِيْنًا

“Pada hari ini telah Kusempurnakan untuk kalian agama kalian, dan telah Ku-cukupkan kepada kalian nikmat-Ku, dan telah Ku-ridhai Islam sebagai agama kalian.” (Al Maidah 3)

Dengan pandangan Islam yang menyeluruh, mencakup segala hal seperti ini, tidak ada tempat bagi seorang muslim untuk mengatakan dan berbuat yang kosong dari pandangan Islam. Jika terkait dengan benda, maka ada hukum halal dan haram, sementara jika terkait dengan perbuatan, tidak akan lepas dari hukum yang lima (halal, haram, makruh, mudah, dan sunnah/mandub).

Kedua, Islam rahmatan lil’alamin bersifat luas ( اتّساع )

Islam adalah ajaran yang memiliki sifat luas, tidak stagnan dan mampu menjawab persoalan seiring dengan begulirnya zaman tanpa batasan tempat. Yang memungkinkan para fuqaha (ahli fiqih) untuk menggali hukum syar’i dari nash-nash untuk segala sesuatu yang baru.

Hal demikian karena dalil-dalil syara datang dengan bentuk khuththuth ‘aridhah (makna-makna yang global) yang memungkinkan digali darinya hukum-hukum terperinci yang bersifat praktis.

Jika seorang mulsim ditanya dalil syara tentang aktivitas berbagai kendaraan, menumpang pesawat terbang, dan lain sebagainya. Kemudian dibahas untuk menemukan hukumnya, maka dia akan menemukan kebolehan hukumnya sebagaimana Firman Allah SWT:

وَءَايَةٌ لَّهُمْ أَنَّا حَمَلْنَا ذُرِّيَّتَهُمْ فِي الْفُلْكِ الْمَشْحُوْنِ. وَ خَلَقْنَا لَهُمْ مِّنْ مِّثْلِهِ مَا يَرْكَبُوْنَ

“Dan suatu tanda (kebesaran Allah yang besar) bagi mereka adalah bahwa Kami angkut keturunan mereka dalam bahtera yang penuh muatan. Dan Kami ciptakan untuk mereka yang akan mereka kendarai seperti bahtera itu.” (Yasin 41-42).

Sekiranya seorang Muslim bertanya tentang bagaimana hukum pengembanan energi dan bom Nuklir, sungguh dia akan menemukan Firman Allah:

وَ أَعِدُّوْا لَهُمْ مَّا


اسْتَطَعْتُمْ مِّنْ قُوَّةٍ وَمِنْ رِّبَاطِ الْخَيْلِ تُرْهَبُوْنَ بِهِ عَدُوَّ اللهِ وَ عَدُوَّكُمْ

“Dan siapkanlah untuk menghadapi mereka kekuatan apa saja yang kamu sanggupi dan dari kuda-kuda yang ditambat untuk berperang (yang dengan persiapan itu) kamu menggentarkan musuh Allah dan musuh kalian” (Al Anfaal 60).

Ketiga, Islam rahmatan lil ‘alamin bersifat Praktis (عمليّ ).

Hukum-hukum Syariat yang telah datang untuk diterapkan dan dilangsungkan di tengah-tengah kehidupan. Hukum Islam sangat kompatibel dengan tabiat manusia. Dan Allah sudah menjamin hal demikian sebagaimana Firman-Nya.

لاَ يُكَلِّفُ اللهُ نَفْسًا إِلاَّ وُسْعَهَا

“Allah tidak membebani –seorang hamba—kecuali sesuai dengan kesanggupannya” (Al Baqarah 282). Artinya tidak ada satupun hukum Allah yang tidak sesuai dengan manusia.

Sehingga kita akan temukan banyak ayat dalam al Qur’an yang selalu merekatkan antara keimanan dengan amal. Karena semua hukum-hukum Islam itu bersifat praktis untuk diamalkan. Bukan sekedar teori. Ilmu fiqih dalam Islam dikenal ilmu-ilmu yang terkait dengan hukum syari’at Islam, yang bersifat praktis, yang digali dari dalil-dalil yang terperinci.

Lebih dari itu, dengan keimanan dan amal yang shaleh –yang bersifat praktis tersebut-- Allah akan menjanjikan berbagai kemenangan dalam kehidupan. Artinya kunci sukses dalam kehidupan ini adalah dengan beriman dan melaksanakan amal shaleh yang praktis tersebut. Firman Allah:

وَعَدَ اللهُ الَّذِيْنَ ءَامَنُوْا مِنْكُمْ وَ عَمِلُوْا الصَّالِحَاتِ لَيَسْتَخْلِفَنَّهُمْ فِيْ الأَرْضِ
“dan Allah telah berjanji kepada orang-orang yang beriman di antara kamu dan mengerjakan amal-amal yang saleh bahwa Dia sungguh- sungguh akan menjadikan mereka berkuasa dimuka bumi”. (An Nur 55)

Sejarah juga telah menjadi saksi bahwa Islam sebagai ideologi kehidupan telah diterapkan lebih dar 13 abad dalam sebuah negara. Bahkan Negara Islam telah menjadi negara super power yang benar-benar memberi rahmat untuk seluruh alam.

Keempat, Islam rahmatan lil ‘alamin sesuai dengan fitrah manusia ( انسانيّ ).

Rahasia Islam demikian karena seruan hukum syara kepada manusia tanpa memandang ras atau pun perbedaan jenis kelamin. Apakah orang Arab atau selain Arab. Islam telah datang sebagai sebuah konsep hidup untuk seluruh manusia tanpa kecuali. Sehingga seruan Islam untuk memeluk dan beribadah kepada Allah, adalah seruan untuk semua manusia.

قُلْ يآأَيُّهَا النَّاسُ إِنِّيْ رَسُوْلُ اللهِ إِلَيْكُمْ جَمِيْعًا

“Katakanlah: "Hai manusia Sesungguhnya aku adalah utusan Allah kepadamu semua” (Al A’raf 158).

Demikian pula dengan Firman Allah:

يآأَيُّهَا النَّاسُ إِنَّا خَلَقْنَاكُمْ مِّنْ ذَكَرٍ وَ أُنْثَى وَ جَعَلْنَاكُمْ شُعُوْبًا وَ قَبَآئِلَ لِتَعَارَفُوا

“Hai manusia, Sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa - bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal.” (Al Hujurat 13)

Nabi terdahulu telah diutus untuk kaumnya pada wakt tertentu. Tidak demikian dengan Rasulullah saw. Beliau diutus untuk seluruh manusia hingga akhir zaman.

أُعْطِيْتُ خَمْسًا لَمْ يُعْطَهُنَّ أَحَدٌ قَبْلِيْ نُصِرْتُ بِالرُّعْبِ مَسِيْرَةَ شَهْرٍ وَ جُعِلَتْ لِيْ الأَرْضُ مَسْجِدًا وَ طَهُوْرًا فَأَيُّمَا رَجُلٍ مِنْ أُمَّتِيْ أَدْرَكَتْهُ الصَّلاَةُ فَلْيُصَلَّ وَ أُحِلَّتْ لِيْ الْمَغَانِمُ وَ لَمْ تَحِلَّ لِأَحَدٍ قَبْلِيْ وَ أُعْطِيْتُ الشَّفَاعَةَ و َكَانَ النَّبِيُّ يُبْعَثُ إِلَى قَوْمِهِ خَاصَّةً وَ بُعِثْتُ إِلَى النَّاسِ عَامَّةً.

"Aku diberikan lima perkara yang tidak diberikan kepada orang sebelumku; aku ditolong melawan musuhku dengan ketakutan mereka sejauh satu bulan perjalanan, dijadikan bumi untukku sebagai tempat sujud dan suci. Maka dimana saja salah seorang dari umatku mendapati waktu shalat hendaklah ia shalat, dihalalkan untukku harta rampasan perang yang tidak pernah dihalalkan untuk orang sebelumku, aku diberikan (hak) syafa'at, dan para Nabi sebelumku diutus khusus untuk kaumnya sedangkan aku diutus untuk seluruh manusia." (HR. Bukhari)

Sungguh telah beriman banyak suku bangsa selain Arab kepada Agama ini, seperti orang-orang Persia, Romawi, Eropa dan yang lainnya. Karakteristik Islam seperti ini yang telah membawa mereka dari kegelapan menjadi cahaya Islam, dan membangkitkan manusia dari keterbelakangan menuju masyarakat maju yang memiliki peradaban. [VM]

Source : Dakwah Islam

Selasa, 12 April 2016

Lomba Akustik Ulat Ketan 2016

Haii guys!!

Kamu senang dan jago banget main alat musik? Senang banget nyanyi? Punya grup band? Ganteng, cantik dan menarik? Coba salurkan bakat kalian di LOMBA AKUSTIK yang kami adakan. Ini terbuka untuk UMUM loh! Jadi siapa saja boleh ikutan 👍🏻
Ayo buruan daftarkan grup band kamu untuk memenangkan hadiahnya 🎁
Pendaftarannya udah dibuka dari tanggal 4 april 2016-4 mei 2016.masih ada waktu sampai bulan depan loh!
Untuk pendaftarannya bisa hubungi:
👉Oktaviani Fenti Astuti 089507198768
👉Nur Aina Surya 089694011300

#PanUlket2016
#UlatKetan2016
#MahasiswaIlmuKeperawatanUNTAN
#BersamaBersatuBerkualitas

Selasa, 05 April 2016

Introduce me

Hello para bloger, kenalin aku pendatang baru di dunia perblog an ini.
Sebelumnya aku mau memperkenalkan diri dulu ya.
Hi aku seorang muslimah yang baru berusia 18 tahun, saat ini aku adalah seorang mahasiwa ilmu keperawatan di Universitas Tanjungpura Pontianak. Sebenarnya hobi ku menulis dan membaca, dan alhamdulillah dari hobi ku ini aku telah berhasil menerbitkan 3 buku walaupun masih regional kalbar doang hehehee...
Mungkin perkenalan singakatnya segini dulu yaa...

Salam manis
Oktaviani Fenti Astuti